Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) adalah seleksi nasional calon mahasiswa baru melalui penilaian prestasi akademik dengan menggunakan rapor serta prestasi akademik dan non akademik siswa. SNBP memberikan kesempatan kepada siswa SMA/SMK/MA di dalam dan luar negeri, termasuk Sekolah Republik Indonesia/SRI, yang telah mencapai prestasi unggul untuk menempuh pendidikan tinggi di Perguruan Tinggi Negeri (PTN). PTN melibatkan berbagai jenis, seperti PTN Akademik, PTN Vokasi, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), yang diselenggarakan oleh pemerintah.
Program ini bertujuan memberikan peluang kepada PTN untuk mendapatkan calon mahasiswa baru yang memiliki prestasi akademik tinggi. Sebanyak minimum 20% dari kuota penerimaan mahasiswa baru akan diperuntukkan bagi peserta SNBP, dan biaya pendidikan mereka akan ditanggung oleh pemerintah. Dengan demikian, SNBP berperan sebagai jembatan untuk mengidentifikasi dan mendukung bakat-bakat terbaik dalam rangka mewujudkan pendidikan tinggi yang berkualitas dan merata di Indonesia.
Lalu, Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) merupakan sistem terbaru untuk penerimaan mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN), yang dikelola oleh Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3) bekerja sama dengan PTN. SNBT menggantikan SBMPTN dengan tujuan mengikuti perkembangan kebijakan Merdeka Belajar dari pendidikan dasar hingga menengah, serta mendukung transformasi pendidikan tinggi melalui Kampus Merdeka. Proses seleksi ini menggunakan tes terstandar berbasis komputer yang mencakup pengukuran potensi kognitif, penalaran matematika, literasi bahasa Indonesia, dan literasi bahasa Inggris. SNBT membuka peluang bagi lulusan SMA/MA/SMK/sederajat dan Kejar Paket C yang telah lulus dalam tiga tahun terakhir untuk berkompetisi dalam penerimaan mahasiswa baru PTN.
Dengan pendekatan ini, SNBT bertujuan menciptakan proses seleksi yang lebih holistik, menjadikan penerimaan mahasiswa baru lebih adil dan akurat. Selain itu, sistem ini dirancang untuk mendorong siswa di tingkat pendidikan menengah agar dapat belajar secara menyeluruh, fokus pada kemampuan penalaran, lebih inklusif, transparan, dan terintegrasi dengan baik dalam mendukung keragaman peserta didik. SNBT menjadi langkah strategis dalam upaya meningkatkan mutu dan kesetaraan dalam akses pendidikan tinggi di Indonesia.
Selain SNBP dan SNBT, Unila juga menawarkan beberapa program seleksi mandiri. Untuk Prodi Pendidikan Fisika dan prodi-prodi di FKIP Unila secara umum, pada tahun penerimaan 2023, terdapat jalur mandiri yang dibuka, seperti Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Lampung (SMPTL), Perimaan Mahasiswa Perluasan Akses Pendidikan (PMPAP), dan Prestasi Khusus. SMPTL merupakan seleksi calon mahasiswa baru jalur mandiri yang penyelenggaraannya dilakukan Unila dengan mengikutsertakan secara bersama perguruan tinggi swasta (PTS) yang ada di Provinsi Lampung. PMPAP adalah salah satu program penerimaan mahasiswa baru yang dikhususkan bagi calon mahasiswa dari kondisi perekonomian tidak mampu. Sementara itu, Jalur Prestasi Khusus ditujukan bagi lulusan SMA atau sederajat yang memiliki prestasi khusus bidang akademik, olah raga, seni dan keagamaan. Untuk informasi lebih lengkap, silakan mengunjungi website resmi penerimaan mahasiswa baru Unila di https://simanila.unila.ac.id/.